Kamis, 04 Desember 2014

"JALAN yang LURUS"

manusia suka jalan berkelok
berliku mengikuti nafsu
hiasi syahwat tak terkenadali
dibuai khayalan hidup hakiki


mencari mengumpulkan duniawi
halal haram sudah lah biasa
indah terasa bujukan durjana
gelimang harta pesta pora

kobodohan menghampiri
iman goyah di dalah hati
karean nafsu berahi
menggoda dan menghantui

jangan tergoda hias dunia
merasa indah di pandang mata
berlomba-lomba kumpulinya
cukupi bekal hidup selama

jalan lurus sudah lah ada
jangan cari jalan suka-suka
agar tak sesat di ujung nya
sesat kemudian kamu merana

sungguh surga jalan nya lurus
begitu Rasul nan di utus
menjadi contoh hidup mulus
menuju surga nan amat bagus

cobalah renung wahai saudara
jika kamu tempuh jalan suka-suka
berkelok bukan jalan nya surga
itu jalan SETAN DURJANA

Jakarta.060613
at.21:21

Tidak ada komentar:

Posting Komentar